Ngabuburit Bersama Perguruan Pencak Silat MIN 2 Sidoarjo

Click to share!

MIN 2 Sidoarjo – Memupuk kemampuan diri, dengan terus berlatih dengan memanfaatkan waktu menjelang buka puasa. Meskipun puasa tidak membuat  Siswa- Siswi Perguruan Pencak Silat MIN 2 Sidoarjo menjadi lemah dan bermalas-malasan. Disaat anak-anak lainnya memanfaatkan waktu menjelang berbuka puasa dengan kegiatan main HP dan nongkrong di pinggir jalan, Mereka malah mengisinya dengan latihan seni bela diri untuk mempersiapkan olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).

MIN 2 Sidoarjo menggelar pelatihan dasar pencak silat selama empat hari dari 31 Maret 2024 sampai 3 April 2024. Setelah shalat ashar, 15 siswa yang mengikuti acara ini berkumpul di halaman MIN 2 Sidoarjo menggunakan seragam kebesaran perguruan pagar nusa. Mereka tampak bersemangat memulai latihan. Selang beberapa menit si juru latih hadir, mereka pun dengan disiplin membentuk barisan pertanda kesiapannya memulai latihan tehnik dasar seni bela diri. Diawali dengan gerakan pemanasan lalu dilanjutkan dengan gerakan teknik-teknik dasar seni bela diri. Penuh kekompakan dan konsentrasi, tidak ada ekspresi lelah diwajah anak-anak . Beberapa kali tampak juru latih mengintruksikan agar anak didiknya mengingat dan mengulangi teknik yang diajarkan baik solo maupun berpasangan.

Adzan maghrib berkumandang, Mereka bersiap untuk berbuka puasa yang di bawah dari rumahnya. Ba’da maghrib mereka melanjukan latihan kerjasama tim sampai adzan shalat taraweh dan dilanjutkan dengan shalat taraweh berjama’ah.

Menurut nur yahya pelatih ekstrakurikuler pencak silat” kegiatan itu justru membuat tubuh mereka semakin terlatih dan terbiasa aktif sekalipun sedang menjalankan ibadah puasa. Bahkan mereka sangat antusias dalam melaksanakan kegiatan tersebut dan Saya berharap semua murid bisa mencapai prestasi yang gemilang dalam bidang pencak silat, mengingat semangat tinggi yang mereka tunjukkan saat menjalani latihan”.

“Antusiasme dan kegembiraan para siswa-siswi sangat terasa saat menjalani latihan meskipun sedang berpuasa. Mereka menjalani latihan dengan enjoy, tanpa merasa terbebani oleh kewajiban puasa,” kata Roikhati selaku koordinator ekstra.

Kata Aurora (Siswi Min 2 Sidoarjo) ketika diwawancarai “Yaa senang aja sih, ngabuburitnya diisi dengan latihan, puasanya jadi nggak terasa malahan, selain itu bisa kumpul dan berlatih bersama teman dan kakak seperguruan,” .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *