Kab. Sidoarjo (MTsN 1) – Tanggal 1 Muharram 1444 H merupakan peringatan Tahun Baru Islam 2022 yang menjadi salah satu hari besar bagi umat Islam. MTsN 1 Sidoarjo memperingati 1 Muharram dengan serangkaian acara. Tema dari Tahun Baru Islam 1444 H “Dengan semangat Hijriyah, mari kita perbaiki ibadah dan memperbanyak membaca Al-Qur’an menuju kehidupan yang lebih baik. Semarak Tahun Baru Islam pada tahun ini juga merupakan bentuk syukur Kepada Allah SWT karena telah melimpahkan banyak nikmat iman, islam dan kesehatan. Sehingga pada masa – masa transisi setelah melewati pandemi covid- 19 selama dua tahun lebih, kita menjadi manusia yang lebih giat dalam menjaga kesehatan untuk meningkatkan Iman dan Takwa .
Sejarah Tahun Baru Islam atau penetapan awal mula tanggal 1 Muharram sendiri tidak terlepas dari peran Khalifah Umar bin Khattab. Sejarah penentuan awal Tahun Baru Islam diprakarsai oleh Khalifah Umar bin Khattab dengan persetujuan Usman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib. Penggunaan penanggalan hijriah sebagai momen awal kalender Islam itu dengan ditetapkannya tahun 622 Masehi ( Momen Hijrahnya Nabi Muhammad SAW) sebagai tahun pertama kalender Hijriah yakni 1 Muharram. Saat itu adalah tahun ke-17 setelah peristiwa hijrah atau 3-4 tahun saat kepemimpinan Khalifah Umar bin Khattab.
Semarak Tahun Baru Islam 1444 H merupakan momen yang sangat berarti, Bapak kepala Madrasah Drs. Achmad Saifullah,M.Pd.I mengungkapkan bahwa peringatan Tahun Baru Islam tahun ini dikemas berbeda dengan mengundang para Alumni MTsN 1 Sidoarjo juara Qori Nasional – Internasional. Penampilan para Qori di malam puncak perayaan memukau seluruh peserta didik dan Bapak- Ibu guru. Gema Sholawat yang dikumandangkan dari setelah sholat maghrib sampai azan sholat isya’ bertujuan untuk mempertebal iman di Tahun Baru Islam 1444 H ini. Acara juga diisi dengan kegiatan lomba lainnya, diantaranya lomba kaligrafi, azan dan bilal, pidato islami berbahasa Inggris, berbahasa Arab dan berbahasa Indonesia dan puisi bertema islami. Selain itu para peserta didik didampingi Bapak / Ibu guru juga menampilkan pawai / karnaval dari Madrasah berkeliling di sekitar Desa Kemiri sampai Graha Kuncara. Perayaan akbar ini diisi dengan kegiatan islami setelah melaksanakan salat ashar para Qori membacakan lantunan ayat suci Al-Qur’an. Seluruh peserta dalam rangkaian lomba akan dinilai oleh juri dengan masing-masing kriteria yaitu kualitas gambar, kreativitas, penampilan, dan kekompakan, design. Ada hadiah sebagai apresiasi yang sudah dipersiapkan untuk peserta yang mendapatkan skor nilai tertinggi.
Drs. Masrur. M.M selaku Waka Humas menjelaskan bahwa kegiatan tersebut sejatinya untuk menumbuhkan semangat seluruh warga MTsN 1 Sidoarjo, berdasarkan Iman, Takwa, kebersamaan, Inovasi dan Prestasi yang diisi dengan kegiatan lomba – lomba islami dan penguatan bacaan Al-Qur’an dengan mendatangkan juara Qori Nasional – Internasional alumni MTsN 1 Sidoarjo. Puncak acara Bapak Kepala Madrasah memimpin doa akhir Tahun Hijriyah dengan harapan semoga seluruh warga MTsN 1 Sidoarjo diberikan keselamatan, kesehatan dan keberkahan berdasarkan Iman dan Takwa untuk menjalani hari- hari berikutnya, Pihaknya berharap dengan semakin banyak bersholawat MTsN 1 Sidoarjo dapat menjadi Madrasah Thayyibatun wa Rabbun Ghafur.
Sementara itu, Peserta didik My Elang Siswa kelas VIII menyampaikan peringatan Tahun Baru Islam 1444 H melalui suaranya yang begitu menyentuh hati, hangat , penuh kebersamaan dan mengajarkan kita untuk selalu berbagi. Keheningan malam setelah sholat isya’ terpecahkan oleh tampilan petasan yang dinyalakan di lapangan utama MTsN 1 Sidoarjo. 100 petasan menghiasi langit malam 1 Muharram 1444 H dengan meriah kami menyambutnya. Antusiasme warga Kemiri juga tampak di perlihatkan, karena ikut menyaksikan saat petasan dinyalakan. Dirinya mendukung kegiatan yang penuh dengan nilai positif tersebut. Diharapkan kedepannya kegiatan ini dapat terus dilaksanakan dan mempererat tali persaudaraan seluruh warga MTsN 1 Sidoarjo. “Kedepannya kegiatan peringatan Tahun Baru Islam 1444 H dapat terus diadakan untuk menumbuh kembangkan semangat dan pengembangan ukhuwah islamiyah, ukhuwah watoniah agar lebih mempertebal iman kepada Allah subhanahu wa ta’ala”. [Aisy]