Kemenag Sidoarjo Hadir Sebagai Inspirasi – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo Moh. Arwani membuka acara Workshop Pengembangan Profesi Tenaga Pendidik dan Kependidikan MAN Sidoarjo. Acara yang berlangsung di ruang guru MAN Sidoarjo ini dihadiri oleh Kepala Madrasah, para Wakil Kepala, dan dewan guru MAN Sidoarjo.
Dalam sambutannya, Kepala Kementerian Agama Sidoarjo menyoroti pentingnya 5 nilai budaya kerja Kementerian Agama, yaitu Integritas, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung jawab, dan Keteladanan. Menurutnya, menjadi ASN yang profesional adalah kunci dalam membangun Indonesia, dengan empat kriteria penting yang harus dimiliki oleh ASN Kementerian Agama, yaitu sholeh, moderat, cerdas, dan unggul dalam setiap melaksanakan tugas.
Guru madrasah dipandang memiliki peran dan tingkat kealiman yang lebih tinggi dibandingkan dengan guru profesional pada umumnya. “Mereka diharapkan mampu “Guru madrasah harus mampu menjadi teladan dalam melayani keagamaan dan memiliki profesionalisme plus/tambahan.” Ujar Arwani.
Profesional Plus sebagaimana dimaksud Arwani yaitu Tiga Jenis Guru Profesional; 1. Mudarris memiliki kepekaan intelektual dan informasi, serta memperbaharui pengetahuan ,keahliannya secara berkelanjutan, dan berusaha mencerdaskan peserta didiknya,, serta melatih ketrampilan sesuai dengan bakat, minat dan kemampuannya. 2. Murobbi yang gemar menasehati dan membimbing siswa dengan keteladanan. profesional mu’allim yang mengajar dengan penuh dedikasi dan gemar berbagi ilmu.
Harapan besar ditujukan kepada guru MAN Sidoarjo untuk terus meningkatkan profesionalisme mereka. Sementara itu, peran tenaga kependidikan juga sangat penting dalam menjalankan roda kepengurusan sebuah lembaga madrasah. Mereka bertanggung jawab dalam pelaksanaan administrasi, pengelolaan, pengembangan, pengawasan, dan memberikan pelayanan teknis.
