Sidoarjo, 28 Oktober 2024 — Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo menyelenggarakan apel peringatan Hari Sumpah Pemuda yang berlangsung khidmat pada Senin pagi di halaman kantor setempat. Acara ini dihadiri oleh Kepala Seksi PD Pontren sebagai Pembina apel, bersama seluruh staf kantor induk serta perwakilan Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Sidoarjo.

Apel diawali dengan penghormatan kepada Bendera Merah Putih yang diiringi oleh lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan mengheningkan cipta, pembacaan pembukaan UUD 1945, teks Keputusan Pemuda Indonesia, amanat Pembina apel, dan ditutup dengan doa.
Dalam amanatnya, Pembina apel menyampaikan lima poin penting yang dikutip dari sambutan tertulis Menteri Pemuda dan Olahraga, Bapak Aryo Bimo Nandito Aryo Tejo, yang menyoroti makna penting peringatan Sumpah Pemuda. Menurut beliau, peristiwa bersejarah pada 28 Oktober 1928 tersebut merupakan momen yang mencetuskan tekad pemuda Nusantara untuk bersatu dalam satu bangsa, satu bahasa, dan satu tanah air, yang menjadi cikal bakal berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Selain mengingat kembali semangat persatuan 1928, Pembina apel juga menekankan pentingnya generasi muda saat ini meneruskan nilai-nilai perjuangan pendahulu. Di era transisi menuju kabinet baru Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, pemuda diharapkan dapat menjadi agen perubahan melalui program-program pemberdayaan dalam kabinet “Merah Putih” menuju Indonesia Emas 2045.
Dalam sambutan tersebut, tiga agenda utama untuk pengembangan pemuda juga disampaikan, yaitu:
- Pengembangan potensi kepemudaan agar bisa berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.
- Partisipasi aktif pemuda dalam pembangunan, tidak hanya sebagai objek tapi juga sebagai pelaksana program pembangunan.
- Pengembangan kualitas dan pemberdayaan pemuda yang berkesinambungan dengan kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah.
Acara ini diakhiri dengan harapan agar seluruh pemuda Indonesia, khususnya pemuda beragama, menjadi generasi yang optimal dan bermutu, siap menghadapi masa depan yang cerah sebagai pemilik masa depan bangsa.