(Scoutsanda dalam Jambore Nasional 2022) – Mengabdi Tanpa Batas Untuk Membangun Ketangguhan Bangsa Dalam Peringatan Hari Pramuka ke-61 di MTsN 1 Sidoarjo

Click to share!

Kabupaten Sidoarjo (MTsN 1) – Mengenang sejarah lahirnya Hari Pramuka yang berawal dari kemunculan Nationale Padvinderij Organisatue (NPO) di Bandung dan Jong Indonesische Padvinders Organisatie (JIPO) di Jakarta pada 1923 oleh Belanda serta disusul organisasi-oranisasi kepanduan yang dikembangkan oleh pemuda Indonesia hingga terlahirnya gerakan Pramuka pada 14 Agustus 1961. Hal ini bersamaan dengan dianugerahkannya Panji Gerakan Pramuka yang ditetapkan lewat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 448 Tahun 1961.

Senin (15/08), MTsN 1 menggelar upacara untuk memperingati Hari Pramuka ke-61 di halaman utama. Upacara ini dihadiri oleh segenap dewan guru dan karyawan serta seluruh peserta didik dengan memakai seragam pramuka beserta atribut lengkap. Upacara peringatan kali ini sedikit berbeda, karena adanya pemotongan tumpeng sebagai bentuk rasa syukur terhadap pencapaian Scoutsanda, serta diakhiri dengan performance dari Scoutsanda.

Achmad Saifullah selaku pembina upacara mengharapkan untuk kita menghormati segala perjuangan pemuda Indonesia dalam mewujudkan organisasi yang kompleks untuk cinta terhadap tanah air melalui gerakan Pramuka. Rasa bangga dan haru juga teriringi dalam upacara kali ini, karena dua peserta didik MTsN 1 mewakili Kwartir Cabang Kabupaten Sidoarjo terpilih dalam ajang Jambore Nasional 2022 bersama 14 Pramuka Penggalang terpilih lainnya di Cibubur Jakarta Timur, yang digelar pada tanggal 14 Agustus 2022 hingga 21 Agustus 2022.

Kedua peserta didik tersebut mengawali perjuangan dengan mengikuti beberapa seleksi yang dilakukan oleh Kwarcab Sidoarjo hingga terpilihnya M. Imam Syafi’I dari kelas IX-A dan Ridwan Athaillah Zachrie dari kelas IX-B untuk menuju Jambore Nasional 2022. “Kedisiplinan serta kepedulian dalam menghadapi berbagai rintangan yang ada akan menjadikan jiwa Pramuka yang harus dipertahankan dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Pramuka dapat membentuk kepribadian, fisik, mental, daya juang, kepemimpinan, dan juga segala hal baik lainnya. Seperti yang sudah termaktub dalam Quran Surah Az-Zalzalah ayat 7-8 fa may ya’mal misqoola zarrotin khoiroy yaroh, wa may ya’mal misqoola zarroting syarroy yaroh. Maka barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barang siapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya,” ungkap Achmad Saifullah.

“Saya merasa bangga atas pencapaian anak-anak Scoutsanda ini. Tidak sulit untuk membentuk karakter anak yang terimplementasi dalam kegiatan Pramuka. Karena anak-anak yang masuk di madrasah ini sudah terpilih, hanya sedikit mengarahkan saja anak-anak bisa berkembang dan berprestasi. Kami terus memotivasi mereka untuk selalu bertoleransi dan memiliki rasa solidaritas yang tinggi untuk menjaga keutuhan organisasi”, Ujar Zaim sebagai pembina Pramuka. (Senja)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *