Kab. Sidoarjo (Humas) – Korps Pegawai Republik Indonesia, disingkat Korpri merupakan wadah untuk menghimpun seluruh pegawai Republik Indonesia yang demi meningkatkan perjuangan, pengabdian, serta kesetiaan kepada cita-cita perjuangan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 bersifat demokratis, mandiri, bebas, aktif, professional, netral, produktif, dan bertanggung jawab. Didirikan pada tanggal 29 November 1971, hari ini (29/11) Korpri merayakan hari jadinya yang ke-50 dengan tema ASN bersatu, Korpri Tangguh dan Indonesia Tumbuh.
Dalam momen ini, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menggelar upacara yang dihadiri Bupati Muhdlor Ali sebagai pembina upacara. “ASN menjadi teladan dalam kehidupan bermasyarakat dan menjadi motor pembangunan dan penggerak perubahan.” jelasnya. “Semua sumber daya dan upaya perlu digerakkan secara konsisten sesuai tugas dan fungsi kita masing-masing untuk mencapai visi pembangunan daerah.” imbuhnya.
Gus Muhdlor menceritakan pertemuannya dengan BKN pusat tentang skill dan motivasi ASN di seluruh Indonesia. Sedikitnya 35% ASN mempunyai skill dan motivasi yang rendah. Tidak mempunyai kompetensi yang mumpuni serta tidak ada motivasi untuk terus berkarya. Ia menegaskan ASN bukanlah pelayan bupati atau pejabat lainnya, namun ASN adalah pelayan masyarakat.
“Jangan pernah gadaikan cita-cita luhur pendahulu kita hanya karena kita malas bekerja.” ujarnya.
Penting untuk direnungkan oleh seluruh ASN bahwa pintu rezeki memang bisa melalui SK yang kita pegang karena kita secara rutin digaji dan diberi fasilitas tunjangan. Namun pintu keberkahan itu adalah bagaimana kita berkarya, berinovasi, bekerja dengan sungguh-sungguh dan berkontribusi dalam membangun bangsa dan negara.
Setengah Abad Korpri, Momentum Penguatan Skill dan Motivasi ASN
