Program penghijauan madrasah sebenarnya sudah sangat umum dibicarakan. Namun masih jarang dilakukan serius oleh pihak madrasah. Tidak demikian bagi Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Sidoarjo Achmad Saifullah justru menjadikan program penghijauan sebagai salah satu cara memajukan madrasah agar dipandang lebih oleh masyarakat. Upaya ini tak luput dari peran serta guru dan warga madrasah.Beragam inovasi dilakukan untuk mendukung program penghijauan madrasah. Salah satunya pemanfaatan sudut tepi madrasah. Di MTsN 1 Sidoarjo memanfaatkan lahan kosong tepi madrasah untuk penghijauan dengan penanaman sayuran dan beberapa area penghijauan lainnya.
Lingkungan madrasah yang kondusif akan mendorong terwujudnya pola hidup bermutu yang pada saat ini sangat diperlukan dalam meningkatkan daya saing bangsa dimata dunia sekaligus melestarikan kekayaan sumber daya alam hayati Indonesia. Untuk mengurangi peristiwa global worming, tentunya penghijauan sangat penting bagi madrasah. Selain menyejukan udara di sekitarnya, dapat juga memperindah pemandangan. Salah satu pemanfaatan sudut tepi MTsN 1 Sidoarjo yaitu penanaman berbagai sayuran, seperti labu, terong, papaya, hidroponik dan masih banyak tanaman lainnya. Serta adanya budidaya lele dan kangkung dalam media budikdamber (budi daya ikan dalam ember). “Sekarang ini MTsN 1 Sidoarjo mengupayakan berbagai program penghijauan dan pelestarian madrasah untuk menunjang proses pembelajaran agar peserta didik juga dapat hidup berdampingan dengan alam, karena alam adalah sumber kehidupan yang harus kita jaga kelestariannya. InshaAllah MTsN 1 Sidoarjo nantinya siap untuk bersaing dengan madrasah adiwiyata lainnya untuk menjadi madrasah adiwiyata nasional serta madrasah yang ramah anak dan madrasah literasi. Tentunya hal ini tak luput dari peran serta guru dan warga madrasah,” ucap Achmad Saifullah optimis selaku kepala madrasah. (senja)