Bupati Sidoarjo Sidak Simulasi PTM Di MINU Pucang

Berdasarkan Immendagri no 35 tahun 2001 serta hasil rapat dengar pendapat antara Mendikbud dengan DPR RI , bahwa sekolah di daerah dengan status PPKM level 1-3 bisa menggelar pertemuan tatap muka dengan beberapa ketentuan “ tutur Bupati Sidoarjo Ahmad Mudlor Ali saat melakukan peninjauan simulasi PTM di MINU Pucang “
Meski demikian , Gus Muhdlor juga menghimbau agar masing masing instansi sekolah harus melihat perkembangan jika nantinya ada edaran lagi untuk pembelajaran daring maka harus diikuti , bila di lapangan ada wali murid yang tidak berkenan anaknya untuk sekolah tatap muka, maka sekolah akan memfasilitasi untuk kelas daring .
Jika anaknya tidak diijinkan untuk mengikuti pembelajaran tatap muka kita imbau jangan memaksa dan mengajak siswa lain untuk tidak mengikuti pembelajaran tatap muka juga.
Kehadiran Tim Bupati Sidoarjo Achmad Mudlor Ali di dampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Asrofi dan Kementerian Agama di wakili olek Kepala Seksi Pendidikan Madrasah , jum’at (27/8) melihar langsung apakah sudah sesuai dengan protokol kesehatan , kapasitas sudah melebihi atau tidak , ternyata semua sudah di jalankan dengan baik .
Gus Muhdlor juga menginstruksikan pada senin 30 Agustus 2021 insyaallah serentak bisa masuk untuk sekolah setingkat sekolah dasar (MI) ,memang PPKM level 1-3 sesuai edaran inmendagri tidak menyangkut pautkan dengan vaksin karena usia di bawah 12 tahun .
Sesuai konsep yang di pakai presiden Joko Widodo yaitu gas-rem , jadi kepada semua forum Kepala Sekolah atau MKKS ketika sudah diijinkan masuk maka pelaksanaan belajar mengajar boleh dilaksanakan , jika kemudian hari ada instruksi untuk di tutup maka harus cepat menyesuaikan . Semua harus mengadaptasi dengan konsep gas-rem,harus menyesuaikan diri dalam kondisi pandemi covid 19 .”jelasnya”.
Disela sela peninjauan simulasi PTM di MINU Pucang Abdurrahman kepala seksi penma Kankemenag Kab Sidoarjo menyampaiakn pihak kemenag akan terus mengawasi pelaksanaan PTM jangan sampai ada sekolah yang memaksa siswanya untuk PTM semua harus ada persetujuan secara tertulis dari orang tua siswa , jika ada yang melakukan akan kami tegur sesuai dengan regulasi yang berlaku. ( Humas )