Kab Sidoarjo (Humas) Selasa, 19/10/2021 betempat di SLB – AC Dharmawanita Sidoarjo perwakilan Kementerian Agama Kab Sidoarjo Pranata Humas hadir memenuhi undangan yayasan Dharmawanita SLB –AC di acara sosialisasi kesiap siagaan Satuan Pendidikan Aman Bencana .
SLB- AC Kab Sidoarjo merupakan salah satu dari 50 sekolah pendidikan khusus dan layanan khusus, di tahun ini di beri kepercayaan untuk melaksanakan salah satu program SPAB , dengan harapan bisa memberikan informasi pada peserta program satuan pendidikan aman bencana bagi anak berkebutuhan khususn, meningkatkan kapasitas kesiapsiagaan secara tehnis dalam menghadapi bencana di sekolahnya, dan mendukung upaya pengurangan kerentangan anak berkebutuhan khusus disabilitas dan warga sekolahnya.
Acara di buka secara formal oleh Suhartono selaku Kepala Bidang pendidikan khusus dan layanan khusus Dinas Pendidikan Kebudayaan Provinsi Jawa Timur dalam arahannya, kegiatan pemerintah ini harus kita dukung dan tidak bisa di kelola secara individu atau mandiri akan tetapi harus kita laksanakan secara bersama semua harus terlibat , yang hadir saat ini adalah anggota dewan tokoh masyarakat kemudian setekholder lainnya, ini adalah sebuah kekompakan, komitmen yang harus kita bangun bahwa kesiapsiagaan dalam mengurangi bencana di satuan pendidikan khususnya di SLB-AC , karena negara kita tidak mungkin tidak akan ada bencana artinya bencan itu selalu ada , untuk itu sosialisasi aman bencana kali ini harus kita fahami bersama artinya hal ini tidak bisa di anggap remeh sewaktu waktu terjadi , kalau bisa diakan simulasi sehingga kalau terjadi teman teman tidak bingung lagi “ jelasnya”.
Pada kesempatan ini prahum Kemenag Kab Sidoarjo Chusniyatul Ch memberikan sedikit prospek kedepan kegiatan hari ini , kesiap siagaan SPAB memang sangat perlu adanya manajemen penanggulangan bencana dan pengurangan risiko bencana ini salah satu program dari sekretaris nasional satuan pendididkan aman bencana (SEKNAS SPAB) , Sidoarjo kota delta yang rawan akan bencana karena kapasitas rendah , risiko tinggi , rawan kebakaran , baik puting beliung , banjir bandang dan lain lain , dengan harapan ke depan kita bisa melakukan pertemuan pertemuan yang rutin dan simulasi guna meningkatkan pengurangan risiko bencana.( Humas) .