Sidoarjo (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo merespon seruan Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut C. Qoumas untuk mendoakan warga Palestina yang menjadi korban agresi Israel dengan menggelar Sholat Ghaib. Hal ini disampaikan oleh Gus Men dalam acara bertajuk ‘Aksi Akbar Bela Palestina’ di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (5/11) lalu. Dalam seruannya, Menag RI Yaqut C. Qoumas meminta masyarakat Indonesia untuk terus mendoakan masyarakat Palestina agar mereka bisa mendapatkan keadilan, kedamaian, dan kemerdekaan.
Sholat Ghaib dilaksanakan di Masjid Al Ikhlas Kemenag Sidoarjo pada Selasa (7/11) sebagai bentuk solidaritas dan keprihatinan atas tindakan kekerasan yang terus berlanjut di Palestina. Kepala Seksi PAIS Imam Mukhozali memimpin pelaksanaan Sholat Dhuhur berjamaah yang kemudian dilanjutkan dengan Sholat Ghaib, Istighosah, dan Doa bersama. Sholat Ghaib ini dihadiri oleh para pejabat dan ASN (Aparatur Sipil Negara) induk Kemenag Sidoarjo, pegawai KUA Kecamatan Sidoarjo, penyuluh agama Islam, pengawas madrasah/PAIS, serta masyarakat umum yang hadir di Masjid Al Ikhlas Kemenag Sidoarjo.
Dikutip dari Detik.com, Kementerian Kesehatan yang dikelola oleh Hamas melaporkan bahwa saat ini jumlah korban tewas di Gaza telah melampaui 10.000 orang. Angka ini adalah akumulasi dari hampir satu bulan pemboman oleh Israel yang meningkatkan serangannya terhadap militan Palestina.
Kepala Kankemenag Sidoarjo, Moh. Arwani, menjelaskan bahwa ASN Kemenag Sidoarjo, termasuk dalam hal ini seluruh Satuan Kerja Madrasah Negeri, juga menggelar kegiatan serupa yang diikuti oleh guru dan siswa di madrasah masing-masing. Hal ini sebagai ekspresi solidaritas dan keprihatinan keluarga besar Kemenag Sidoarjo atas jatuhnya korban jiwa warga sipil, terutama anak-anak, di Palestina.
Kegiatan Sholat Ghoib ini menjadi bukti nyata bahwa masyarakat di Sidoarjo, termasuk pegawai dan siswa di madrasah, peduli dan berkomitmen untuk terus mendukung perdamaian dan keadilan di Palestina dalam upaya mengakhiri konflik yang telah berkepanjangan.
Kemenag Sidoarjo berharap bahwa melalui doa-doanya, masyarakat Palestina akan merasakan dukungan moral dan spiritual dari saudara-saudara mereka di Indonesia, serta semoga perdamaian dan keadilan akan segera terwujud di Palestina.
