Refleksi Implementasi Pendidikan Perubahan Iklim: Membangun Kesadaran untuk Menghadapi Krisis Iklim

Click to share!

Sidoarjo, 12 Maret 2025 – Pendidikan perubahan iklim menjadi salah satu upaya penting dalam membekali masyarakat, khususnya dunia pendidikan, untuk menghadapi tantangan krisis iklim yang semakin nyata. Berbagai pihak terus berkolaborasi untuk mengimplementasikan pendidikan perubahan iklim sebagai bagian dari langkah mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim.

Inovasi bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) dan Dinas Pendidikan (Disdik) telah menginisiasi kegiatan Pendidikan Perubahan Iklim (PPI) yang dimulai pada bulan Januari 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 18 lembaga yang terdiri dari 12 sekolah dan 6 madrasah. Workshop PPI dihadiri oleh pengawas dan melibatkan berbagai instansi terkait, seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), BPBD, dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK).

Seluruh peserta sangat antusias dan aktif dalam setiap sesi materi workshop yang disampaikan, serta dalam penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL). Kegiatan workshop tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai perubahan iklim dan bagaimana pendidikan dapat berperan dalam menghadapinya. Setelah workshop, kegiatan dilanjutkan dengan program Baseline yang melibatkan pemantauan langsung ke lembaga-lembaga peserta untuk melihat perubahan yang terjadi sebagai akibat dari implementasi pendidikan perubahan iklim. Proses pemantauan ini memungkinkan tim untuk mengidentifikasi dampak nyata dari kegiatan tersebut, sebelum dan sesudah pelaksanaan.

Pada hari ini, Rabu, 12 Maret 2025, kegiatan dilanjutkan dengan Refleksi Implementasi Pendidikan Perubahan Iklim yang berlangsung di Hotel Aston, Sidoarjo. Kegiatan ini merupakan bentuk evaluasi dan refleksi dari pelaksanaan pendidikan perubahan iklim yang telah dilaksanakan sebelumnya. Melalui refleksi ini, diharapkan seluruh lembaga pendidikan, baik sekolah maupun madrasah, dapat merefleksikan dan mengimplementasikan hasil workshop PPI untuk menghadapi krisis iklim yang semakin mendesak.

Kerja sama antara Inovasi, Kemendikbud, dan Kemenag bertujuan untuk membekali para pemangku kepentingan di dunia pendidikan agar lebih siap menghadapi tantangan perubahan iklim. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat membangun sikap dan perilaku peduli terhadap lingkungan, serta mencetak agen perubahan yang dapat berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim.

Harapannya, hasil dari kegiatan ini dapat diterapkan secara luas oleh semua lembaga pendidikan, memberikan dampak positif yang berkelanjutan, serta menciptakan generasi yang lebih peduli dan berperan aktif dalam menjaga bumi.

(Kontributor: Yuli Qoiyumillah, Pengawas Madrasah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *